close

Wawasan Nusantara dalam Konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia – PPKN Kelas 10

Wawasan Nusantara adalah konsep mendalam yang menjadi salah satu landasan penting dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sebagai sebuah visi dan cara pandang bangsa Indonesia, wawasan ini mempengaruhi pola pikir, sikap, serta tindakan setiap warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Mari kita bahas lebih dalam mengenai Wawasan Nusantara dalam konteks NKRI.

A. Apa Itu Wawasan Nusantara?

1. Pengertian Wawasan Nusantara

Wawasan Nusantara dapat diartikan sebagai cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri sendiri dan lingkungannya, berdasarkan kesadaran akan pentingnya persatuan nasional. Ini adalah perspektif yang membentuk pola pikir dan tindakan, terutama saat menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Wawasan ini menjadi pijakan dalam mengambil keputusan strategis yang berpengaruh pada masyarakat, bangsa, dan negara.

2. Hakikat Wawasan Nusantara

Pada intinya, Wawasan Nusantara bertumpu pada konsep keutuhan wilayah. Dengan kata lain, bangsa Indonesia harus selalu memiliki cara pandang yang menyeluruh dan utuh mengenai Nusantara sebagai satu kesatuan. Hakikat ini penting untuk memastikan setiap tindakan yang diambil selalu sejalan dengan kepentingan nasional.

3. Asas Wawasan Nusantara

Ada beberapa asas yang menjadi landasan Wawasan Nusantara, yang harus dipegang teguh oleh seluruh komponen bangsa. Di antaranya adalah:

  • Kepentingan yang Sama: Seluruh warga negara harus mengutamakan kepentingan bersama.
  • Keadilan: Menerapkan prinsip keadilan bagi semua pihak.
  • Kejujuran: Menjunjung tinggi nilai kejujuran dalam setiap aspek kehidupan.
  • Solidaritas: Memperkuat rasa kebersamaan dan persatuan antarwarga negara.
  • Kerja Sama: Membangun kerja sama yang harmonis untuk mencapai tujuan bersama.
  • Kesetiaan: Menjaga kesetiaan terhadap negara dan Pancasila sebagai dasar negara.

Baca Juga: Ketentuan UUD NRI Tahun 1945 dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

B. Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan Wawasan Nusantara

1. Kedudukan

Wawasan Nusantara memiliki kedudukan penting sebagai visi nasional yang menjadi panduan bagi bangsa Indonesia dalam membangun masa depan. Ini bukan sekadar konsep, melainkan arah yang membawa Indonesia menuju bangsa yang satu, dengan wilayah yang utuh dan tak terpisahkan.

2. Fungsi

Fungsi utama Wawasan Nusantara adalah sebagai pedoman dalam pengambilan kebijakan, keputusan, serta tindakan yang berkaitan dengan penyelenggaraan negara. Baik di tingkat pusat maupun daerah, wawasan ini menjadi pemandu dalam menentukan arah pembangunan, sekaligus menjaga persatuan bangsa.

3. Tujuan

Tujuan dari Wawasan Nusantara adalah menanamkan nasionalisme yang kuat di seluruh lapisan masyarakat. Wawasan ini mendorong setiap individu untuk mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi, golongan, atau daerah, sehingga tercipta kesatuan bangsa yang kokoh.

C. Aspek Trigatra dan Pancagatra dalam Wawasan Nusantara

Konsep Wawasan Nusantara mencakup dua aspek penting yang dikenal sebagai Astagatra, yaitu aspek alamiah dan sosial. Kedua aspek ini memiliki hubungan timbal balik yang sangat erat, dan saling mempengaruhi dalam menjaga keutuhan bangsa.

1. Trigatra

Trigatra adalah aspek alamiah yang meliputi:

  • Posisi dan Lokasi Geografi Negara: Letak strategis Indonesia sebagai negara kepulauan.
  • Keadaan dan Kekayaan Alam: Sumber daya alam yang melimpah dan harus dijaga.
  • Keadaan dan Kemampuan Penduduk: Potensi penduduk Indonesia dalam membangun negara.

2. Pancagatra

Pancagatra mencakup aspek sosial yang terdiri dari:

  • Ideologi: Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa.
  • Politik: Sistem politik yang demokratis dan stabil.
  • Ekonomi: Pembangunan ekonomi yang adil dan merata.
  • Sosial Budaya: Keberagaman budaya yang menjadi kekayaan nasional.
  • Pertahanan dan Keamanan: Kemampuan negara dalam menjaga keamanan dan pertahanan.

3. Hubungan Trigatra dan Pancagatra

Kedua aspek ini saling berhubungan erat. Trigatra yang kuat akan mendukung perkembangan Pancagatra, demikian pula sebaliknya. Hubungan timbal balik ini dikenal sebagai korelasi dan interdependensi, yang menunjukkan bahwa setiap elemen dalam Wawasan Nusantara tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

Baca Juga: Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika

D. Peran Warga Negara dalam Implementasi Wawasan Nusantara

Sebagai warga negara, kita semua memiliki tanggung jawab besar dalam mengimplementasikan Wawasan Nusantara. Setiap tindakan, sikap, dan cara berpikir kita harus selaras dengan prinsip-prinsip wawasan ini. Mengutamakan kepentingan nasional, menjaga keutuhan wilayah, serta mendukung persatuan bangsa adalah bentuk konkret dari penerapan Wawasan Nusantara dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulan

Wawasan Nusantara bukan sekadar konsep, melainkan sebuah cara pandang yang harus diinternalisasi oleh setiap warga negara Indonesia. Dalam konteks NKRI, wawasan ini menjadi fondasi utama dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta membangun masa depan yang lebih baik.

Tim Edu

Platform Pendidikan digital yang berdiri sejak 2019 banyak membagikan Tips belajar, Info Kampus, dan Materi belajar gratis.

Artikel Terkait

Back to top button

Hemzz, kamu pakai adBlocker yaa 😥?

Dengan adanya iklan, kamu mendukung kami untuk terus mengembangkan situs ini menjadi lebih baik lagi. Silakan nonaktifkan... Makasih ya 😁✌🏼