close
Materi BiologiMateri Kelas 10Materi Kurikulum MerdekaRangkuman Biologi Kelas 10,11,12

Rangkuman Biologi Kelas 10 Bab 4 Kurikulum Merdeka

Berikut ini adalah Rangkuman Materi Biologi Kelas 10 tentang Perubahan Lingkungan: Teknologi Ramah Lingkungan. Kami banyak membagikan rangkuman materi mata pelajaran dari kelas 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 11, dan 12. Kami juga akan terus memperbaharui ringkasan untuk Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013. Silakan lihat Rangkuman Materi Biologi Kelas 10 Lengkap, untuk melihat semua materi yang telah kami rangkum.

Bab 4 Perubahan Lingkungan: Teknologi Ramah Lingkungan 

Dapatkan update rangkuman materi sekolah gratis dari Kampusimpian.com. Dengan bergabung di Grup Telegram “Rangkuman Materi Sekolah”, caranya klik link https://t.me/rangkumandansoal

Teknologi ramah lingkungan telah dihasilkan sebagai respons terhadap isu pemanasan global dan perubahan iklim. Masyarakat semakin tergerak untuk menciptakan solusi yang dapat mencegah kerusakan lingkungan. Inovasi-inovasi ini mendukung aktivitas sehari-hari dan upaya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Dalam upaya menjaga lingkungan yang bersih dan terbebas dari pencemaran, teknologi ramah lingkungan berperan penting. Salah satu fokus utama adalah mengurangi penggunaan sumber energi fosil. Penggunaan bahan bakar fosil dan eksploitasi tambang memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap lingkungan. Jika praktik-praktik ini berlanjut tanpa pengendalian, mereka dapat mengancam kelangsungan hidup di planet ini.

Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan

Prinsip teknologi ramah lingkungan mencakup 6 aspek utama yang dapat diadopsi oleh semua orang. Berikut penjelasan singkat mengenai keenam prinsip tersebut:

  1. Refine:
    Prinsip “refine” melibatkan penggunaan bahan yang ramah lingkungan dan penerapan proses yang lebih aman serta tepat dibandingkan dengan teknologi sebelumnya. Ini bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan dari proses produksi.
  2. Reduce:
    Prinsip “reduce” berfokus pada pengurangan jumlah limbah dengan cara mengoptimalkan penggunaan bahan. Tujuannya adalah mengurangi sumber polusi dan meminimalkan dampak lingkungan.
  3. Reuse:
    Prinsip “reuse” mendorong penggunaan kembali bahan yang sudah tidak digunakan atau limbah dengan memprosesnya secara berbeda. Dengan demikian, limbah dapat diberdayakan kembali sebagai sumber daya.
  4. Recycle:
    Prinsip “recycle” mirip dengan reuse, namun dalam prinsip ini bahan atau limbah diproses ulang dengan cara yang sama untuk menghasilkan produk baru. Tujuannya adalah mengurangi konsumsi bahan mentah baru.
  5. Recovery:
    Prinsip “recovery” melibatkan pengambilan kembali bahan tertentu dari limbah yang akan diproses untuk digunakan dalam keperluan lain. Ini membantu mengoptimalkan penggunaan sumber daya.
  6. Retrieve Energy:
    Prinsip “retrieve energy” berfokus pada penghematan energi dalam proses produksi. Tujuannya adalah mengurangi konsumsi energi dan dampak lingkungan yang terkait dengan penggunaan energi.
Baca Juga  Rangkuman Bab 1 Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara  PPKN Kelas 7

Bidang Energi

Teknologi ramah lingkungan adalah penerapan prinsip kelestarian lingkungan dalam teknologi. Ini relevan terutama dalam bidang energi, di mana berbagai inovasi bertujuan untuk mencari sumber energi alternatif demi masa depan. Beberapa contoh aplikasi teknologi ramah lingkungan di bidang energi meliputi:

  1. Biogas:
    Biogas adalah energi alternatif yang dapat menggantikan bahan bakar fosil. Bahan organik padat, cair, dan homogen digunakan untuk produksi biogas. Kotoran dan urin hewan ternak merupakan sumber yang cocok untuk menghasilkan biogas. Proses ini mengurangi limbah organik, menghasilkan energi, dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
  2. Sel Surya:
    Sel surya mengubah energi cahaya matahari menjadi listrik. Terbuat dari bahan semikonduktor, sel surya menangkap cahaya matahari dan menghasilkan aliran listrik melalui proses fotovoltaik. Teknologi ini membantu mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil dan menghasilkan energi bersih tanpa emisi.
  3. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA):
    PLTA menggunakan energi kinetik aliran air untuk menghasilkan listrik. Siklus air yang melibatkan penguapan, presipitasi, aliran sungai, dan kembali ke laut dimanfaatkan. Ini merupakan bentuk energi terbarukan yang ramah lingkungan, tanpa emisi berbahaya.

Dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan seperti biogas, sel surya, dan PLTA dalam bidang energi, kita dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, mengurangi polusi, dan mendukung keberlanjutan sumber daya alam.

Bidang Lingkungan

Teknologi ramah lingkungan dalam bidang lingkungan mencakup berbagai solusi yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan, pencegahan banjir, dan pemulihan wilayah tercemar. Beberapa contoh teknologi tersebut meliputi:

  1. Biopori:
    Teknologi ini melibatkan pembuatan lubang-lubang kecil yang diisi dengan sampah organik. Tujuannya adalah untuk meningkatkan penyerapan air hujan ke dalam tanah, mirip dengan sumur resapan. Biopori membantu menjaga kesuburan tanah dan ekosistem.
  2. Fitoremediasi:
    Fitoremediasi melibatkan penggunaan tanaman untuk menghilangkan, memindahkan, atau menghancurkan bahan pencemar baik organik maupun anorganik dalam tanah, air, atau udara. Teknologi ini efektif dalam membersihkan daerah tercemar dan telah digunakan untuk mengatasi pencemaran radioaktif di Chernobyl.
  3. Toilet Pengompos (Composting Toilet):
    Toilet pengompos adalah toilet kering yang menggunakan proses aerob untuk mendekomposisi feses manusia. Proses ini dapat menghasilkan kompos yang berguna. Toilet ini lebih ramah lingkungan daripada toilet air konvensional, serta membantu mengurangi penggunaan air.
  4. Pemurnian Air (Water Purification):
    Pemurnian air melibatkan penghilangan kontaminan kimia, biologis, dan partikel padat dari air yang terkontaminasi. Proses ini memiliki variasi, mulai dari metode sederhana dengan lapisan-lapisan material seperti pasir dan arang, hingga teknologi kompleks seperti osmosis balik yang menggunakan tekanan untuk membersihkan air.
Baca Juga  Rangkuman Biologi Kelas 10 Bab 5 Kurikulum Merdeka

Bidang Transportasi

Teknologi ramah lingkungan dalam bidang transportasi mengarah pada kendaraan yang tidak menciptakan emisi atau limbah berbahaya, serta memanfaatkan sumber energi terbarukan. Contoh teknologi ini meliputi kendaraan hidrogen, bus surya, dan mobil listrik.

  1. Kendaraan Hidrogen (Hydrogen Vehicle):
    Kendaraan hidrogen menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar untuk menggerakkan mesin. Hidrogen diubah menjadi energi mekanik melalui pembakaran dalam mesin pembakaran internal atau reaksi dengan oksigen dalam fuel cell untuk menghasilkan tenaga bagi motor listrik. Ini tidak hanya terbatas pada mobil, tetapi juga mencakup sepeda, sepeda motor, dan bahkan pesawat terbang.
  2. Bus Surya (Solar Car):
    Bus surya menggunakan energi matahari sebagai sumber utama daya. Dalam bus ini, panel surya dipasang di atap, mengubah cahaya matahari menjadi energi listrik yang menggerakkan motor dan menyuplai peralatan listrik dalam bus. Contoh implementasinya adalah bus surya di Adelaide, Australia.
  3. Mobil Listrik (Electric Car):
    Mobil listrik dijalankan oleh satu atau lebih motor listrik yang mendapat daya dari baterai atau penyimpanan energi lainnya. Mobil listrik memberikan akselerasi yang cepat dan tenaga putaran yang baik. Keuntungannya termasuk mengurangi polusi udara dan dampak rumah kaca, serta semakin populer karena negara-negara maju berencana melarang mobil berbahan bakar fosil.

Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Industri

Teknologi ramah lingkungan dalam bidang industri diarahkan untuk mengurangi dampak negatif produksi terhadap lingkungan. Salah satu contohnya adalah biopulping.

Biopulping adalah teknologi yang terinspirasi oleh proses alami pelapukan kayu dan sampah tanaman oleh mikroorganisme. Proses ini meniru cara beberapa mikroba dan jamur mengurai material organik mati, sehingga limbah dari pohon-pohon yang telah mati kembali diserap oleh alam dengan alami.

Baca Juga  Rangkuman Biologi Kelas 10 Bab 8 Kurikulum Merdeka

Dalam industri kayu, terutama pabrik kertas, limbah yang mengandung lignin (zat kayu) biasanya diuraikan dengan bahan kimia seperti soda api, sulfit, dan garam sulfida, yang memiliki dampak negatif terhadap lingkungan. Teknologi biopulping menyediakan alternatif yang lebih ramah lingkungan. Proses biopulping menggunakan mikroorganisme atau jamur untuk mengurai zat kayu dalam limbah, mengurangi kebutuhan akan bahan kimia yang berbahaya. Hal ini memungkinkan proses pengolahan limbah yang lebih aman dan berkelanjutan.

Dengan menerapkan teknologi biopulping dan solusi-solusi ramah lingkungan lainnya dalam industri, kita dapat mengurangi dampak negatif produksi industri terhadap lingkungan dan mendukung keberlanjutan lingkungan yang lebih baik.

Teknologi Tidak Ramah Lingkungan

Teknologi tidak ramah lingkungan adalah teknologi yang bertentangan dengan prinsip pelestarian lingkungan, seperti tidak menghasilkan limbah berbahaya dan tidak menggunakan sumber energi alam yang dapat diperbarui. Dalam beberapa contoh teknologi tersebut, pengolahan minyak bumi dan pengolahan batu bara adalah contoh teknologi yang tidak ramah lingkungan.

  1. Pengolahan Minyak Bumi:
    Eksploitasi minyak bumi memiliki dampak negatif yang meliputi deforestasi, pengeringan air, polusi udara, dan emisi gas rumah kaca. Proses ekstraksi minyak bumi melibatkan tebang hutan, penambangan bebatuan dan pasir minyak, serta pemrosesan yang menghasilkan polusi udara dan emisi berbahaya.
  2. Pengolahan Batu Bara:
    Proses produksi batu bara dan pembakarannya menghasilkan pencemaran udara dan air serta emisi gas berbahaya. Pembakaran batu bara menghasilkan gas belerang dioksida dan partikel karbon hitam yang dapat menyebabkan masalah kesehatan dan penyakit pernapasan. Selain itu, pembangkit listrik batu bara menghasilkan zat radioaktif yang signifikan.

Kedua contoh ini menunjukkan bagaimana teknologi yang tidak memperhatikan dampak lingkungan dapat menghasilkan berbagai masalah ekologis dan kesehatan yang serius. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi ramah lingkungan guna mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.

Download PDF

Rangkuman Biologi Kelas 10 Bab 4 Perubahan Lingkungan: Teknologi Ramah Lingkungan.pdf
Kampusimpian.com File Size 213 KB
Jika tidak terdownload otomatis silahkan klik Download Ulang. Dan jika link rusak silahkan lapor melalui halaman Contact Us.

Kampus Impian

Platform Pendidikan digital yang berdiri sejak 2019 banyak membagikan Tips belajar, Info Kampus, dan Materi belajar gratis.

Artikel Terkait

Back to top button
Ads Blocker Image Powered by Code Help Pro

Ads Blocker Detected!!!

We have detected that you are using extensions to block ads. Please support us by disabling these ads blocker.