10 Prospek Kerja Lulusan Teknik Geofisika Beserta Gajinya

Jurusan Teknik Geofisika masih jarang terdengar, mengingat jurusan ini masih sedikit peminat. Namun, bisa dipastikan lulusannya memiliki kompetensi kerja yang lebih menjanjikan. Sedikitnya orang yang mengambil jurusan ini membuat saingan pencari kerja di lapangan semakin sedikit.

Lantas tahukah kamu apa sebenarnya jurusan Teknik Geofisika? Teknik Geofisika yang tidak banyak orang tau ini akan menuntut kemampuan analisa, observasi, berhitung, kemampuan meneliti serta keterampilan yang lebih tekun, detil dan terstruktur. Untuk belajar Teknik Geofisika kamu akan terjun langsung di lapangan untuk meneliti semua hal yang ada disana dengan menggunakan metode dan peralatan yang tersedia.

Jurusan Teknik Geofisika dengan pengetahuan yang spesifik dan khusus ini ternyata memiliki prospek kerja yang menjanjikan. Mempelajari ilmu bumi yang didasarkan pada teori-teori fisika memang tak mudah, membutuhkan keahlian berhitung, analisa, dan pemahaman yang baik sebagaimana ilmu alam lainnya.

Jurusan Teknik Geofisika akan membuatmu memahami fenomena yang terjadi di bumi secara mendalam. Program studi ini cocok bagi kamu yang memiliki minat besar terhadap bumi, serta keingintahuan untuk mengkaji segala sesuatu yang terjadi di dalamnya dengan menggunakan metode-metode Fisika.

Sudah tahu apa saja prospek kerja lulusan Teknik Geofisika ini? Berikut merupakan peluang kerja yang bisa kamu pilih setelah lulus.

1. Tenaga Ahli Perkiraan Cuaca

Prospek kerja pertama yang bisa kamu pilih adalah menjadi tenaga ahli perkiraan cuaca. Berbagai perubahan cuaca, terjadinya proses-proses di lapisan bumi membutuhkan analisa tenaga ahli. Salah satunya dari mereka yang memiliki disiplin ilmu teknik geofisika. Kamu akan lebih paham tentang kondisi alam saat ini, didasarkan ilmiah dan riset.

Gaji yang bisa kamu peroleh dari berkarir sebagai tenaga ahli perkiraan cuaca yaitu sekitar 4 juta rupiah hingga 7,5 juta rupiah per bulan.

2. Pegawai Negeri Sipil

Jurusan teknik geofisika ini juga memungkinkan kamu menjadi seorang pegawai negeri. Status ini akan lebih memberi jaminan bagi kamu soal gaji. Keahlian kamu akan dibayar dengan gaji yang sepadan. Selain itu, jenjang jabatannya pun lebih jelas.

Sebagai PNS, rata-rata gaji yang kamu dapatkan yaitu sekitar 5 juta rupiah per bulan.

3. Teknisi Minyak dan Material

Ingin bekerja di pabrik dan industri? Pekerjaan ini bisa kamu pilih sebagai lulusan teknik geofisika. Menjadi teknisi minyak dan material bumi lainnya membutuhkan keahlian dan sistem keselamatan yang tinggi, sehingga tak heran peluang gajinya pun sangat besar. Apalagi jika kamu bekerja di perusahaan luar negeri. Keahlian kamu dibayar mahal.

Gaji yang akan kamu dapatkan tentunya sangat besar, yaitu sekitar 4,5 juta rupiah hingga mencapai 10 juta rupiah per bulan.

4. Teknisi Konservasi Lingkungan

Bila kamu lulusan teknik geofisika juga sangat mungkin bekerja sebagai teknisi konservasi lingkungan. Instansi pemerintah terkait lingkungan sangat banyak, status kamu bisa sebagai PNS atau honorer khusus dengan penghasilan yang menjanjikan. Bekerja di bidang lingkungan bisa kamu tekuni dengan memilih jurusan ini.

Gaji yang kamu dapatkan jika memilih menjadi Teknisi Konservasi Lingkungan yaitu sekitar 3,5 juta rupiah hingga 5 juta rupiah per bulan.

5. Staf BMKG

Kamu ingin bekerja di BMKG? Jurusan inilah yang cocok kamu ambil. BMKG merupakan lembaga yang bekerja di bidang meteorology, cuaca, kualitas udara, dan gejala alam.

Menjadi staf junior di BMKG saja kamu akan mendapat gaji sekitar Rp 5 juta rupiah per bulan. Dengan meniti karir di BMKG pasti akan mendapat kesempatan promosi dan gaji yang lebih tinggi.

6. BUMN

BUMN yang menerima jurusan geofisika adalah Pertamina, misalnya. Lulusan teknik geofisika dapat bekerja di bagian eksplorasi sumber daya bumi untuk menemukan sumber minyak.

Gaji yang bisa kamu dapatkan sebagai staff BUMN yaitu sekitar 7 juta per bulan.

7. Dosen

Menjadi dosen atau pengajar di bidang teknik geofisika juga akan memberimu kesempatan untuk belajara terus-menerus dan mengembangkan ilmu ini. Tidak hanya itu, seorang dosen akan dituntut untuk meningkatkan jenjang pendidikan. Hal ini berarti kesempatan untuk mendapatkan beasiswa terbuka pula untukmu.

Gaji yang ditawarkan jika menjadi dosen tentu sangat besar, rata-rata gaji yang didapatkan dosen yaitu sekitar 5 juta rupiah per bulan.

8. Peneliti

Jurusan teknik geofisika juga mempelajari eksplorasi sumber daya bumi, reservoir, imaging, dan pengolahan data. Contoh mudahnya bila mendapati data tentang udara yang kotor, seorang peneliti geofisika dapat mengembangkan metode untuk mencegahnya. Beberapa instansi yang dapat dijadikan tempat bekerja misalnya LIPI, Lemigas, dan lain-lain.

Gaji yang bisa kamu terima dari bekerja di lembaga penelitian yaitu sekitar 6 juta rupiah per bulan.

9. Kementrian ESDM

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral merupakan kementerian yang membutuhkan sarjana teknik geofisika. Lulusan teknik geofisika dapat berkerja di Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Direktorat Inventarisasi Sumber Daya Mineral dan Pusat Penelitian Pengembangan Geologi.

Gaji dengan bekerja di kementrian ESDM tentu sangat besar yaitu sekitar 5 juta rupiah, sementara untuk tunjangannya yaitu sekitar 13 juta rupiah per bulan.

10. Staf Research and Development (R&D)

Staf Research and Development (R&D) dikenal juga dengan istilah Staf Penelitian dan Pengembangan (Litbang). Profesi ini tidak hanya dibutuhkan oleh perusahaan swasta, tapi juga lembaga pemerintah ataupun institusi pendidikan tinggi. Sesuai dengan namanya, staf R&D bertanggung jawab melakukan aktivitas penelitian dan pengembangan. Aktivitas yang dilakukan biasanya berorientasi ke masa yang akan datang dan jangka panjang baik dalam dalam kaitannya dengan riset ilmiah murni maupun pengembangan aplikatif di bidang teknologi.

Gaji yang bisa kamu dapatkan sebagai Staf Research and Development di bidang teknik geofisika yaitu sekitar 4 juta rupiah hingga 6 juta rupiah per bulan.

Itulah berbagai prospek kerja dari lulusan teknik geofisika. Mungkin belum banyak universitas yang menyediakan jurusan teknik geofisika. Akibatnya masih sedikit sarjana atau lulusan jurusan ini di dunia kerja. Kabar baiknya tentu membuat jumlah pesaing tenaga kerja lebih sedikit, tetapi tentunya kompetisi untuk masuk jurusan tersebut semakin tinggi.