3 Cara Menghadapi Quarter Life Crisis
3 Cara Menghadapi Quarter Life Crisis – Tahukah kamu, apa itu Quarter Life Crisis? Dan mungkin sudah tidak asing dengan istilah ini. Quarter Life Crisis adalah sikap emosional yang sering kali terjadi pada orang yang menginjak usia rentang 20th – 30th .
Baca Juga: Mengenal Quarter Life Crisis Lebih Dalam
Sikap yang mereka alami adalah sikap yang dipenuhi oleh kekhawatiran, keraguan dengan kemampuan diri, bahkan merasa kebingungan untuk menentukan arah hidup harus kemana dan akan menjadi apa. Nah, Quarter Life Crisis ini dapat terjadi karena dipicu oleh beberapa hal seperti, karir, finansial, atau hubungan. Karena hal tersebut dapat memicu tekanan terhadap diri sendiri ataupun lingkungan yang mana belum bertujuan jelas, dan banyak pilihan yang membuat banyak keraguan dan kebingungan dalam pertimbangan untuk memilihnya.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Rasa Malas Kamu dengan Metode Woop
Dalam definisi lainnya, dapat dipahami pula bahwa Quarter Life Crisis adalah perasaan dimana kamu merasa insecure atau meragukan dirimu sendiri sehingga membandingkan dirimu dengan orang lain yang terlihat begitu berbeda dengan kamu.
Next to the topic, aku akan membahas mengenai cara bagaimana bisa menghadapi Quarter Life Crisis.
1. Pergilah keluar kota (Go Out Of Town)
Percayalah, disaat kamu mengalami Quarter Life Crisis seperti ini sudah pastinya diri kamu membutuhkan hal baru yang dapat merubah pandanganmu. Cobalah untuk pergi dari kotamu dan sebut saja itu “merantau” atau bisa juga hanya sekedar travelling sebagai penyegaran diri. Jika kamu pergi keluar dari zonamu, itu akan membawa kamu pada udara baru, iklim kehidupan baru, hal baru, dan sudah pastinya peluang yang lebih besar untukmu berkembang.
2. Produktifkan masa mudamu (You Still Young!)
Just Remember, manfaatkanlah usia mudamu itu untuk menjadi sosok yang lebih mobile yang artinya tak ada salah jika kamu melakukan banyak hal hingga kamu menemukan, “dimankah, dan apakah yang benar untuk diriku?”. Lakukanlah banyak hal, melangkahlah dengan banyak langkah dan jangan sedikitpun kamu merasa kamu akan salah ambil langkah, karena dengan kamu merasa seperti demikian hanya akan membuat kamu diam di tempat dan tidak akan berkembang sampai kapanpun. But, don’t be scare dan cobalah percaya bahwa kamu bisa, jangan ragukan kemampuan yang ada dalam dirimu dan “Let It Flow” terima, lewati saja dan biarkan mengalur seiringan dengan kamu yang berproses meng-explore diri.
3. Jadikan hidupmu punya cerita (You Only Live Once)
Hidupmu hanya satu kali dan tak akan bisa rewind ke masa lampau, atau terulang dua kali seperti di sinetron. Di usiamu yang masih terbilang sangat muda ini takkan cukup jika hanya dihabiskan dengan merenungi dan memastikan “aku harus bagaimana? Ah, sepertinya aku harus begini”, tidak dan tentu saja tidak dengan begitu. Tetapi, keluarlah dari zona pikiran yang sedemikian dan kalau bukan kamu yang memulai untuk bertindak, pertualangan hidupmu tak akan dimulai. Hanya dirimu yang bisa take you out of the circle. Ingatlah, bahwa kamu bisa melewati semuanya dan hidup itu berpola bahwa jika ada usaha maka fase sulitmu akan terlampaui.
Nah, itulah tiga hal yang dapat kamu simak kebermanfaatannya untuk bisa menghadapi Quarter Life Crisis. Jangan berlama – lama pada fase ini, tapi cobalah untuk menghadapi perasaan yang membuat kamu terjebak pada fase ini dan jadikanlah dirimu untuk menyadari bahwasannya masih banyak peluang diluar sana untukmu menjadi lebih baik. Perjalanan hidupmu masih panjang, dan takkan cukup jika hanya dengan secuil pengalaman yang kamu ciptakan dalam hidupmu.
Semoga informasi berikut bermanfaat, Arigatou J.