close
Informatika

Materi Informatika Kelas 7 Bab 7 Algoritma dan Pemrograman

Hai gais! Pernah nggak sih kamu ngikutin resep buat bikin kue? Atau pakai Google Maps buat nunjukkin jalan ke tempat baru? Kalau pernah, selamat! Kamu sebenarnya sudah memakai algoritma dalam kehidupan sehari-hari.

Komputer itu canggih, tapi sebenarnya dia nggak bisa mikir sendiri. Dia hanya bisa melakukan apa yang kita perintahkan. Nah, cara kita memberi perintah yang jelas dan terstruktur itulah yang disebut algoritma dan pemrograman. Di bab ini, kita bakal belajar caranya jadi “sutradara” yang bisa mengarahkan “aktor” hebat bernama komputer.

Yuk, kita mulai petualangannya!

Apa Itu Algoritma? 

Jangan takut sama namanya yang terdengar rumit. Algoritma itu sebenarnya super simpel.

Algoritma adalah serangkaian langkah-langkah logis dan sistematis yang disusun secara berurutan untuk menyelesaikan suatu masalah atau mencapai suatu tujuan.

Kunci utamanya ada tiga: langkah-langkah, berurutan, dan tujuan yang jelas. Kalau urutannya salah, hasilnya bisa gagal total!

Contoh algoritma paling gampang: Membuat Secangkir Teh Manis

  1. Mulai
  2. Siapkan cangkir, teh celup, gula, dan air panas.
  3. Masukkan teh celup ke dalam cangkir.
  4. Tuangkan air panas ke dalam cangkir.
  5. Celup-celupkan teh hingga air berubah warna.
  6. Angkat teh celup.
  7. Tambahkan dua sendok teh gula.
  8. Aduk hingga gula larut.
  9. Teh manis siap dinikmati.
  10. Selesai

Coba bayangkan kalau langkah nomor 7 (menambah gula) kamu lakukan di nomor 3. Aneh kan rasanya? Itulah kenapa urutan dalam algoritma itu sangat penting.

Dari Algoritma ke Pemrograman 

Oke, sekarang kita sudah punya resep atau algoritma. Terus, gimana caranya biar komputer ngerti resep kita? Nah, di sinilah pemrograman masuk.

Pemrograman adalah proses menulis, menguji, dan memperbaiki serangkaian instruksi (yang berdasarkan algoritma) dalam sebuah bahasa pemrograman agar dapat dipahami dan dijalankan oleh komputer.

Jadi, hubungannya begini:

  • Algoritma adalah ide atau rancangan solusinya (resep di kertas).
  • Pemrograman adalah aksi untuk menerjemahkan ide itu ke dalam bahasa yang dimengerti komputer (proses memasak oleh koki).

Singkatnya, kita nggak bisa langsung ngomong ke komputer, “Hei, tolong bikinin saya teh!” Kita harus menerjemahkan algoritma membuat teh tadi menjadi kode-kode program.

Bahasa Pemrograman: “Ngobrol” Sama Komputer

Komputer punya bahasanya sendiri, gais. Kita nggak bisa memberinya perintah pakai Bahasa Indonesia. Bahasa khusus untuk berkomunikasi dengan komputer inilah yang disebut bahasa pemrograman.

Ada ratusan bahasa pemrograman di dunia, seperti Python, Java, C++, dan lain-lain. Tapi tenang, untuk pemula seperti kita, ada cara yang lebih seru untuk belajar pemrograman tanpa harus pusing sama kode yang rumit, yaitu dengan pemrograman visual.

Pemrograman Visual adalah cara membuat program dengan menyusun blok-blok grafis yang sudah berisi perintah. Kamu tinggal drag-and-drop (seret dan letakkan) blok-blok itu untuk membentuk sebuah alur logika.

Contoh Platform Pemrograman Visual:

  • Scratch: Kamu bisa membuat animasi, cerita interaktif, dan game sederhana dengan menyusun balok-balok kode berwarna-warni. Ini cara yang super asyik untuk belajar logika pemrograman!

Kesimpulan

Jadi, sekarang kamu tahu kan alurnya? Semuanya dimulai dari sebuah masalah. Untuk menyelesaikannya, kita rancang solusinya dalam bentuk algoritma. Kemudian, algoritma itu kita terjemahkan menjadi program menggunakan bahasa pemrograman.

Mempelajari algoritma dan pemrograman itu seperti belajar superpower baru. Kamu jadi bisa menciptakan sesuatu dari nol, mulai dari game sederhana, aplikasi, sampai solusi untuk masalah di sekitarmu. Selamat mencoba menjadi sutradara komputermu sendiri!

Pelajari Juga Materi Informatika Kelas 7 Kurikulum Merdeka Lainnya:

Atau lihat seluruh rangkumannya di bawah ini:

Related Articles

Back to top button