Rangkuman Bab 6 Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia PPKN Kelas 7
Rangkuman Bab 6 Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia – Berikut ini adalah ringkasan materi PPKN Bab 6 Kelas 7 Kurikulum 2013. Kita juga akan update materi-materi PPKn kelas 7 Kurikulum Merdeka. Materi PPKN Kelas 7 Yang mungkin kamu tertarik untuk membacanya.
[wptb id=23255]- Perjuangan berarti usaha secara sungguh-sungguh untuk mencapai sesuatu.
- Perjuangan puncak menuju NKRI adalah ketika golongan muda mendesak golongan tua untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Peristiwa ini dikenal sebagai peristiwa Rengasdengklok.
- Akhirnya golongan tua sepakat untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia, dan segera menyusun naskah proklamasi.
- Naskah tersebut diketik oleh Sayuti Melik.
- Naskah proklamasi dibacakan oleh Ir.Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1945, hari Jumat pukul 10.00 WIB, di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 Jakarta.
- Proklamasi Kemerderkaan bagi bangsa Indonesia memiliki makna yang dapat ditelaah dari beberapa aspek yaitu:
- Aspek Hukum
- Aspek Historis
- Aspek Sosiologis
- Aspek Kultural
- Aspek Politis
- Aspek Spiritual
- Pasal 18, 18A, 18B menegaskan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara kesatuan dengan sistem pemerintahan daerah yang berasaskan desentralisasi, dekosentrasi, dan tugas pembantuan.
- MPR menyatakan ada 7 (tujuh) prinsip yang menjadi paradigma dan arah politik pasal 18, 18A dan 18B yaitu:
- Prinsip daerah mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan.
- Prinsip menjalankan otonomi seluas-luasnya.
- Prinsip kekhususan dan keragaman daerah.
- Prinsip mengakui dan menghormati kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak tradisionalnya.
- Prinsip mengakui dan menghormati pemerintah daerah yang bersifat khusus dan istimewa.
- Prinsip badan perwakilan dipilih langsung dalam suatu pemilihan umum.
- Prinsip hubungan pusat dan daerah dilaksanakan secara selaras dan adil.
- Kemerdekaan Indonesia merupakan hasil perjuangan rakyat di seluruh wilayah Indonesia.
- Kedatangan bangsa Portugis, Belanda, dan Jepang yang diteruskan dengan penjajahan, mendapat perlawanan dari bangsa Indonesia.
- Beberapa contoh perlawanan ketika jaman Portugis:
- Perlawanan Rakyat Maluku dipimpin oleh Sultan Harun
- Perlawanan Rakyat Demak dipimpin oleh Pati Unus
- Perlawanan Sunda Kelapa dipimpin oleh Falatehan
- Beberapa contoh perlawanan ketika jaman Belanda:
- Perlawanan Rakyat Aceh dipimpin oleh Tjut Nyak Dien, Teukur Umar, Panglima Polem, dan lainnya.
- Perlawanan Rakyat di Sumatera Utara dipimpim oleh Raja Sisingamangaraja XII.
- Perlawanan Rakyat di Jawa dipimpin oleh Sultan Ageng Tirtayasa, Sultan Agung, dan Pangeran Diponegoro.
- Perlawanan Rakyat di Kalimantan dipimpin oleh Pangeran Antasari.
- Perlawanan Rakyat di Sulawesi dipimpin oleh Sultan Hassanudin.
- Perlawanan Rakyat di Maluku dipimpin oleh Pattimura.
- Perlawanan Rakyat di Bali dipimpin oleh I Gusti Ketut Jelantik.
- Perjuangan merebut kemerdekaan kemudian mengalami perubahan strategi setelah kebangkitan nasional pada tahun 1908.
- Dari yang bersifat kedaerahan menjadi bersifat nasional.
- Contoh organisasi yang terbentuk seperti:
- Jong Minahasa
- Jong Islamiten Bond
- Jong Ambon
- Boedi Oetomo
- Sarekat Islam
- Partai Nasional Indonesia dan sebagainya.
- 2. Peran Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia Saat Ini.
- Peran daerah dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia antara lain:
- Mempertahankan bentuk dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pendapatan masyarakat.
- Memajukan bangsa melalui inovasi dan kreativitas aparatur sipil negara di daerah.
- Melaksanakan pembangunan nasional.
- Mengembangkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang demokratis.
- Mempertahankan bentuk dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia tertuang dalam pasal 37 ayat (5) UUD 1945 yang berbunyi : “Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan.”
- Pasal lain yang perlu diperhatikan adalah pasal 33 ayat (3) UUD 1945 yang berbunyi : “Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.”
- Maksud dari “dikuasai” adalah negara memiliki kekuasaan untuk mengatur bumi dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya.
- Kekuasaan ini dimaksudkan agar kemakmuran rakyat benar-benar tercapai.
- Daerah memiliki peranan penting dalam kemerdekaan Indonesia, nilai nilai yang terkandung antara lain:
- Perjuangan melawan penjajah oleh daerah memiliki arah dan tujuan yang sama.
- Tokoh pejuang daerah merupakan tokoh pejuang bangsa Indonesia.
- Persatuan dan kesatuan telah terbukti menjadi kekuatan bagi bangsa Indonesia.
- Sikap rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara.
- Peranan daerah pada saat ini adalah menunjukan nilai nilai sebagai berikut:
- Kemajuan daerah akan lebih cepat tercapai apabila bangsa Indonesia memiliki nilai persatuan dan kesatuan.
- Kemakmuran bersama merupakan tujuan masyarakat Indonesia.
- Kekayaan alam merupakan milik seluruh bangsa Indonesia.
- Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama tanpa membeda-bedakan asal daerah.
Kamu juga dapat mengakses seluruh materi PPKn kelas 7 gratis di Kampusimpian.com. Akses juga Rangkuman Materi Sekolah kelas 7 SMP/MTS Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013. Semoga bermanfaat ya ringkasannya, jangan lupa share ke teman-temanmu juga ya.