Bab 2 Lebih Dekat Kepada Allah dengan Mengamalkan Shalat Sunnah
1. Pengertian Shalat Sunnah
Shalatsunnah adalah Shalat yang dianjurkan untuk mengerjakannya. Orangyang melaksanakan Shalatsunnah mendapatkan pahala dan keutamaan dariAllah Swt. Namun, jika seseorang tidak melaksanakan Shalat sunnah, dia tidakberdosa.
2. Pembagian Shalat Sunnah
Secara umum shalat sunnah ada yang ditekankan untuk dikerjakandengan berjamaah, ada yang dikerjakan secara munfarīd (sendirian), dan ada yang bisa dikerjakan secara berjamaah atau munfarīd.
Shalat sunnah yang dikerjakan secara berjamaah antara lain:
a. Shalat Idul Fitri
b. Shalat Idul Adha
c. Shalat Kusūf (gerhana matahari)
d. Shalat Khusūf (gerhana bulan)
e. Shalat Istiqā (meminta hujan)
Adapun Shalat-Shalat Sunnah Munfarīdantara lain
a. Shalat Rawātib
b. Shalat Tahiyyatul Masjid
c. Shalat Istihārah
d. Salat Taubat
Adapun Shalat Sunnah yang bisa Berjamaah atau Munfarīd antara lain:
a. Shalat Tarawih
b. Shalat Witir
c. Shalat Dhuha
d. Shalat Tahajjud
e. Shalat Tasbih
C. Hikmah Mengerjakan Shalat Sunnah
Beberapa hikmah mengerjakan shalat sunnah antara lain adalah:
a. Disediakan jalan keluar dari segala permasalahan dan persoalannya dan senantisa akan diberikan rezeki yang cukup oleh Allah Swt.
b. Menambah kesempurnaan Shalat fardu.Melaksanakan Shalatsunnah memberikan manfaat untuk menyempurnakanShalat fardu baik dari segi kekurangan dan kesalahan melaksanakan Shalatfardu.
c. Menghapuskan dosa, meningkatkan derajat keridhoan Allah Swt. sertamenumbuhkan kecintaan kepada Allah Swt.
d. Mendatangkan keberkahan pada rumah yang sering digunakan untukShalatsunnah, hidup menjadi terasa nyaman dan tenteram.