close
Pengembangan Diri

Cara Mudah Mengatasi Overthinking Pada Diri Kamu

Berpikir banyak kali sebelum bertindak adalah suatu hal yang wajar dan memang sudah seharusnya berpikir sebelum melakukan apapun. Tetapi, apakah pernah kamu berpikir hingga berkali – kali? dan karena terlalu lama dalam memikirkannya membuat kamu timbul banyak asumsi terhadap hal yang kamu pikirkan, bahkan kamu menjadi cemas sekaligus khawatir mengenai solusi apa yang bisa kamu lakukan untuk hal tersebut. Disisi lain, kamu terlalu lama dalam memikirkan hal tersebut membuat waktu kamu banyak terkuras untuk hal itu. Bukan  hanya sekedar hal yang akan kamu lakukan untuk kamu pikirkan dengan waktu yang lama, tetapi bisa juga kamu memikirkan hal yang sudah terjadi dan entah itu masa lalumu atau hal lainnya. Nah, jika kamu melakukan hal seperti ini artinya kamu telah overthinking dalam memikirkan hal tersebut.

Baca Juga: Tips Mudah Mengubah Pola Pikir Agar Terhindar Dari Kesalahan Berpikir

Biasanya overthinking ini dialami seseorang disaat waktu kosongnya, mungkin disaat jam istirahat atau saat sebelum tidur. Apabila terus – menerus kamu melakukan hal ini hingga lupa akan waktu karena overthinking, hal ini akan berdampak buruk terhadap kesehatan mental dan fisikmu. Maka, kamu perlu solusi agar tidak berlarut – larut dalam overthinking. Pada artikel kali ini saya akan membahas cara agar kamu bisa mengatasi overthinkin. Mari disimak!

Terkadang overthinking terjadi pada seseorang secara sengaja maupun tidak sengaja, jika secara tidak sengaja biasanya terjadi disaat kamu sedang memikirkan suatu hal, sedangkan hal yang sama sekali tidak terbesit niat untuk memikirkannya malah muncul dalam pikiranmu, sehingga membuat kamu jadi memikirkan hal tersebut. Nah, overthinking dapat terjadi dalam dua jenis pemikiran; bisa mengenai pemikiran masa lalu dan bisa juga mengenai pemikiran masadepan.

Baca Juga: 2 Alasan Penting Berpikir Kritis dan Rasional

 Contohnya, jika mengenai pemikiran masa lalu biasanya  terjadi karena kamu sedang teringat akan masa lalu kamu yang belum bisa kamu tuntaskan, atau bisa juga karena kamu tengah mengalami trauma akan masa lalumu itu hingga kamu terus memikirkannya, karena hal tersebut memberikan goncangan yang teramat mendalam bagimu. Pemikiran masa lalu ini dapat terjadi karena otakmu memberikan alarm kepadamu bahwa ada masalah dimasa lalu yang belum tertuntaskan atau ada trauma yang meninggalkan jejak sehingga begitu membekas membuat kamu terus memikirkannya. Nah, pada contoh jenis pemikiran masa depan biasanya terjadi disaat kamu mempunyai suatu hal yang hendak kamu lakukan lalu kamu memikirkannya, tetapi  kamu memikirkannya bercampur aduk dengan rasa cemas dan khawatir sehingga kamu terus saja memikirkannya.

Suatu hal yang dapat menjadi solusi bagi kamu ialah dengan menerima semua hal apapun itu dalam hidumu. Entah itu yang akan terjadi atau yang sudah terjadi, karena dengan kamu menerima semua itu secara lapang dada akan membuat ruang – ruang pikiran dalam otakmu tidak akan runyam, kamu jadi dapat berpikir lebih jernih.

Baca Juga: Cara Mengetahui Apa Itu Sesat Berpikir (Logical Fallacy)

Langkah awal yang mungkin dapat kamu lakukan untuk mengatasi overthinking ialah dengan membuat daftar apasaja yang kamu pikirkan, kamu bisa saja menuliskannnya dibuku diary kamu, atau di notes hp, ataupun dengan laptop kamu yang intinya kamu bisa menggunakan media apasaja dan pastinnya membuatmu nyaman. Dengan kamu menuliskan apasaja yang kamu pikirkan ini, dapat membuat kamu lebih rileks karena pikiranmu tidak hanya tertampung didalam otakmu saja tetapi, terbagi di tempat lain. Jika suatu saat kamu mengalami overthinking lagi, kamu bisa membuka kembali tulisanmu dan lihat apakah hal  yang sedang kamu overthinking  kan itu sudah pernah kamu pikirkan sebelumya, jika sudah pernah kamu pikirkan ya, kamu hanya perlu melanjutkan kembali sebatas mana hal tersebut sudah kamu pikirkan tanpat perlu memikirkan hal itu dari awal lagi.

Positifnya hal ini kamu lakukan ialah secara tanpa kamu sadari kamu menciptakan struktur berpikir dalam cara kamu berpikir. Maka, dengan kamu refleksi diri menuangkan masalahmu ke media lain misalnya tulisan, ini akan lebih merilekskan pikiran dan dirimu . Jadi, masalah yang kamu pikirkan itu tidaklah semata – mata hanya kamu yang memikirkannya karena sudah kamu bagikan ke media lain.

Semoga bermanfaat, Arigatou J

Rahma HF

Author, Writing Addict | Painter | "Semua orang punya takdir sukses dengan cara yang berbeda, hanya butuh segumpal usaha agar maksimal :)". -Manage your time as well, don't forget to be happy.
Back to top button

Pemblokir Iklan Terdeteksi

Silakan untuk Menonaktifkan Adblocker ya, agar bisa mengakses semua layanan ini secara gratis!