Cara Simple Manajemen Emosi – Tak jarang dari kita ini yang gampang sekali untuk terjangkit emosi dan bahkan sering kali dengan mudah untuk menjadi emosi karena hal sepele, dan adapun yang berawal dari kita mengeluh sehingga membuat kita menjadi marah atau emosi. Beberapa dari kita yang mengalami emosi hingga meledak – ledak sekaligus melampiaskan dengan aksi seperti memukul atau membuang – buang benda disekitarmu, dan adapula yang emosi hanya sekedar emosi ringan hanya sebatas berkata – kata saja.
Baca Juga: 3 Cara Menghadapi Kegagalan yang Baik
Jika dipahami dari definisinya, emosi adalah rasa yang sering kali dialami manusia. Emosi merupakan reaksi perasaan terhadap suatu kejadian atau seseorang karena suatu hal. Emosi biasanya ditunjukkan oleh seseorang ketika dia mengalami rasa senang terhadap sesuatu atau seseorang tersebut sedang merasa takut terhadap suatu hal.
Pada suatu hari kamu sedang dalam perjalanan menuju ke kampus, dan dalam perjalanan tersebut kamu terjebak di tengah – tengah macet yang tak terlihat kapan usainya macet tersebut. Dalam kondisi itu kamu rasa ingin marah – marah, mengeluh, bahkan begitu cemas takut terlambat. Sangat ingin rasanya kamu menyalahkan dan marah – marah kepada pemerintah karena macet selalu saja seperti ini, tidak ada perubahan dari tahun ke tahunnya yang mana tidak pernah membaik.
Baca Juga: 4 Tips Mencapai Apapun dalam Hidup
pada artikel kali ini, perlu kita pahami bahwa marah, mengeluh dan bahkan cemas tidak akan menyelesaikan masalah. Yang terjadi hanyalah memperburuk keadaan, menekan mental kamu, dan mood kamu menjadi tidak baik. Oh ya, bukannya ada pepatah ya bahwa suka marah sama dengan cepat tua. Nah, pasti kamu tidak ingin dong cepat tua hanya karena sering marah. Untuk itu saya akan membahas mengenai cara untuk manajemen emosi dengan simple tetapi ampuh. Mari kita simak.
Hal utama yang perlu kamu lakukan adalah dengan berhenti untuk mengeluh dan menyepelekan sesuatu. Mengeluh dan menyepelekan sesuatu adalah tindakan yang begitu biasa dan sederhana tetapi cukup besar dampaknya jika sering dilakukan. Pada contohnya, bayangkan saja kamu sedang pada kondisi yang bisa terbilang bukan apa – apa. Ya, saat itu kamu sedang delivery food di GoJek, tetapi kamu telah menunggu lama sekali hingga kamu rasa ingin marah – marah dan ngeluh ke driver-nya, “mas, Food nya udah dimana? kok lama banget sih!”.
Padahal, jika kamu tidak mengeluh dan tidak menyepelekannya itu tidak akan menjadi masalah bagi diri kamu. Ya, just waiting. Enough. Tapi sayangnya kamu sering lupa untuk menyadari bahwa sudah mending masih hidup di jaman seperti sekarang ini, teknologi sudah menyebar semakin meluas. Sehingga, jika ingin makan tidak perlu repot lagi untuk masak karena bisa delivery saja. Berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya, yang mana kamu harus keluar rumah jalan kaki atau pakai kendaraan, membuang tenaga hanya sekedar untuk membeli makan, atau bahkan harus repot untuk memasak dulu sebelum makan. Tetapi, jika ditinjau kemasa sebelum teknologi seperti saat ini, bukankah kamu bisa dengan aman saja menjalaninya? Dan bukankah kamu masih bisa bertahan dengan keadaan seperti itu? So, sadarilah bahwa teknologi seperti gofood ini baru saja ada beberapa tahun belakangan ini. Maka, jangan sampai karena adanya teknologi saat ini kamu jadi lebih mudah untuk emosi marah, ngeluh. Bukankah hal ini tidak ada gunanya bagi kamu.
Untuk menyadari agar kamu tidak mudah untuk mengeluh dan jangan menyepelekan suatu hal ialah dengan menyadari fakta – fakta yang ada saat ini. Kamu hidup dimasa yang lebih beruntung karena teknologi sudah mulai semakin canggih. Pada contoh yang lainnya saja, seperti keadaan macet yang saya bicarakan diawal. Untuk apa kamu mengeluh pada keadaan tersebut karena tidak akan ada gunanya. Tinjaulah ke masa dulu, ke masa dimana belum ada kendaraan yang seperti sekarang ini. Jika ingin ke makkah menuju madinah yang lumayan jauh saja perlu jalan kaki terlebih dulu. Nah, dimasa itu manusianya bisa saja bertahan tanpa mengeluh. Sedangkan kamu yang hidup dimasa modern ini hanya tinggal menikmati kecanggihannya saja. So, Sangat tidak ada gunanya jika kamu mengeluh. Overall, poin utama untuk manajemen emosi adalah dengan cara tidak mengeluh dan tidak menyepelekan sesuatu.
